.

.
Latest Updates

Pemimpin Yang Kami Rindu

Setiap insan manusia yang diciptakan oleh sang maha kuasa didalamnya sudah terbentuk yang namanya kelebihan dan kekrungan. sifat atau skill seseorang memang sudah terpendam sejak ia dilahirkan, karena Allah tau dan bertujuan bahwah laki-laki itu kelak akan menjadi seseorang pemimpin  untuk memimpin  dirinya.

Namun setiap manusia sekarang berlomba, berharap ingin menjadi yang terbaik diantara yang lainnya. Mereka mengatakan sayalah yang terbaik. Semua ingin menjadi pemimpin mengharapkan kedudukan, jabatan, dikenal, dan bisa memimpin orang lain, tanpa disadari bahwa dirinya sendiri  belum mampu untuk  dipimpin.

Itulah realita yang terjadi dilapangan saat ini. Saling mejelekkan, menjatuhkan, hingga sampai terjadinya kekerasan. Menjadi sesorang pemimpin harus mampu bisa menerima kekurangan, kritikan dan menghargain orang lain. Sosok pemimpin juga  bukan datangnya dari kalangan orang pintar atau bodoh. Karena kita semua ini adalah pemimpin. Akan tetapi diantara orang-orang itu ada yang memang layak untuk kita jadikan seorang pemimpin, supaya bisa membawa perubahan, kedamaian, kepada khalayak ramai.

Sosok pemimpin itu adalah, berjiwa sosial tinggi, jujur ,adil, bijaksana mau menerima kritikan atau saran dari orang lain, bermusyarah, dan bisa membawa perubahan, agar orang lain itu bisa tersenyum damai.  Itulah sosok pemimpin yang kami harapkan saat ini, bukan mereka yang hanya mengharapkan sebuah jabatan, kepuasan dia semata, tanpa memikirkan nasip orang lain.

Kami rindu…rindu… dan rindu akan pemimpin yang seperti itu, bukan yang hanya mampu berbicara. Kami tau mereka itu pintar sehingga bisa membodohi rakyat-rakyat kecil seperti kami, namun kami tidak selamnya untuk dibodohi.

Semua kita bisa untuk jadi pemimpin, akan tetapi menjadi seorang pemimpin yang benar itu, perlu belajar terlebih dahulu, agar dia mampu untuk memimpin orang lain.

Orang pintar  bukanlah orang yang mau memulai dari sebuah kebenaran, akan tetapi orang pintar itu adalah dimana ia memluai dari kekurangan, dan mau untuk mencobanya.

1 Response to "Pemimpin Yang Kami Rindu"